Herry Purnomo, Siap Lahir Batin Pimpin PPDI Lebih Bersinergi Lagi Dengan Pemerintah Propinsi Jawa Tengah

Wonosobo –  5 orang nama bakal calon Ketua PPDI Propinsi Jawa Tengah muncul, dari sekian nama tersebut 4 orang telah redaksi angkat riwayat hidup meski secara singkat menjadi tulisan.

Nama Herry Purnomo (kemarin ditulis Heri Purnomo) bisa jadi sudah tidak asing lagi dikalangan Ketua PPDI Kabupaten se-Jawa Tengah, karena baru saja purna dari jabatan sebagai Ketua PPDI Kabupaten Wonosobo periode 2012-2022.

Tidak ada benak sedikit pun dalam diri Herry Purnomo, yang juga menjabat sebagai Kepala Dusun Grenjeng, Desa Candiyasan, Kecamatan Kertek Wonosobo untuk ikut mencalonkan diri menjadi Ketua PPDI Propinsi Jawa Tengah.

“ Masih teringat jelas dalam ingatan ketika mendirikan Paguyuban Kepala Dusun pada tahun 2004, sampai bergabung menjadi satu dalam wadah PPDI di tahun 2008,” ujar Herry Purnomo.

“ Butuh proses yang tidak mudah menyatukan para kepala dusun pada saat itu,” tambahnya. “ Tapi dengan semangat dan keyakinan serta ketulusan akhirnya terwujud juga”.

Meski sekarang sudah tidak menduduki posisi sebagai Ketua di Wonosobo, tapi dukungan untuk mempimpin PPDI Propinsi Jawa Tengah mengalir dari berbagai kabupaten.

“ Kurang etis rasanya kalo menyebutkan dukungan dari mana saja,” ujar pria kelahiran 25 April 1969 ini kepada admin Puskominfo-PPDI.

Dalam menuju konstalasi di Musda nanti, Herry Purnomo tidak setengah-setengah dalam menyiapkan diri. Hal ini dapat dicermati dari visi-misinya untuk maju dalam pemilihan.

Adapun visi dan misinya jika terpilih menjadi orang nomer 1 di lingkungan PPDI Jawa Tengah, sebagai berikut

  • Visi

Menjadikan PPDI JATENG sebagai organisasi profesi yang mandiri, profesional, dan berkeadilan bagi anggota serta mampu meningkatkan eksistensi profesi perangkat desa di masyarakat.

  • Misi

1. Mewujudkan PPDI JATENG yang transparan dengan mengembangkan sistem tata kerja yang baik bagi anggota.

2.Membantu memberikan solusi dari permasalahan pada anggota, yang berkaitan dengan perangkat desa.

3. Mempererat ikatan antar anggota.

4. Meningkatkan kompetensi dan profesionalisme anggota sehingga mampu memberikan nilai tambah dalam kehidupan bermasyarakat.

5. Membangun sinergi dan menjadi mitra yang harmonis dengan organisasi profesi lainnyayang ada di Jateng,  khususnya organisasi yang berkecimpung tentang desa dan organisasi Supra desa lainnya, serta pemerintah.

“ Mungkin saya sendiri Bakal Calon Ketua yang tidak memiliki gelar, tapi Insya Alloh dengan pengalaman dalam berorganisasi, saya siap membangun sinergi positip antara organisasi dengan Gubernur Jawa Tengah dan dengan stakeholder lainnya dilingkungan Propinsi Jawa Tengah,” pungkasnya.

About admin

Check Also

Dibuka Pj. Bupati, Ratusan Perangkat Desa Temanggung Ikuti Pelatihan Teknis Pengembangan Kompetensi

TEMANGGUNG – Pj. Bupati Tеmаnggung, Hаrу Agung Prabowo membuka secara lаngѕung kegiatan tеrѕеbut pada Senin …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *