Hadiri Musda, Pemkab Paser Sambut Positip Terbentuknya PPDI

Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Paser telah menggelar musyawarah daerah (musda) perdana untuk kepengurusan tahun 2021-2026.

DIlansir darikaltim.tribunnews.com, kegiatan yang berlangsung di pendopo kabupaten pada Sabtu (19/6/2021) lalu itu dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Paser, Katsul Wijaya.

Menurutnya, kehadiran PPDI Paser memberikan warna dan semangat baru dalam roda pemerintahan, khususnya desa yang ada di Kabupaten Paser.

“PPDI ini dapat menjadi wadah untuk bertukar informasi dan menjadi jembatan penyampaian aspirasi dari masyarakat desa, kemudian diteruskan kepada Pemerintah Kabupaten Paser,” jelasnya.

Selain itu, lanjut Katsul, PPDI juga merupakan organisasi mitra pemerintah daerah dan beberapa organisasi pemerintah desa lainnya.

Seperti halnya Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (ABPEDSI) dan Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (APDESI).

“Organisasi desa tersebut bisa saling bersinergi dalam membangun desa maupun jalannya pemerintahan,” imbuhnya.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Tahun 2021, desa sebagai ujung tombak pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Desa saat ini menjadi perhatian yang cukup besar, sehingga kemajuan dan perkembangannya selalu dalam pantauan,” kata Katsul.

Tentu menjadi harapan bersama, PPDI dapat mendukung kepala desa serta dapat bersinergi bersama APDESI dan bagian protokol dan komunikasi pimpinan tahun 2021

Sekda Paser juga meminta ABPEDSI agar mendukung tata kelola pemerintahan desa yang baik demi kemajuan desa dan kemajuan Kabupaten Paser serta sejalan dengan visi dan misi bupati dan wakil bupati, yaitu mewujudkan Paser Maju, Adil, dan Sejahtera (MAS).

Ia meyakini, peserta yang tergabung dalam 10 desa di Kabupaten Paser merupakan orang-orang yang berpengalaman dan bijaksana dalam berorganisasi, meskipun PPDI baru terbentuk.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Paser menyambut baik atas pembentukan Persatuan Perangkat Desa Indonesia Kabupaten Paser,” jelas Katsul.

Setelah terbentuk pengurus periode 2021-2026, kata Katsul, diharapkan sesegera mungkin menyusun program-program kegiatan, termasuk membentuk pengurusan tingkat Kecamatan.

“Sehingga koordinasi dan komunikasi di tingkat bawah lebih efektif ke depannya,” imbuhnya.

Sementara Ketua Panitia Musda Ke-1 PPDI Paser, Muhammad Yunus menyebutkan, kegiatan ini merupakan ajang bersilaturahmi dan wadah bertukar pikiran.

Perangkat desa yang tersebar di 10 kecamatan dapat profesional menjalankan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) dengan baik.

“Dan tentunya akan berkolaborasi dengan organisasi desa lainnya, sekaligus menjadi pembina PPDI,” tutup ketua Panitia Musda Ke-1 PPDI Paser yang juga Sekretaris Desa Rantau Panjang.

Tentu menjadi harapan bersama, PPDI dapat mendukung kepala desa serta dapat bersinergi bersama APDESI dan bagian protokol dan komunikasi pimpinan tahun 2021

About admin

Check Also

Rakorda PPDI Jawa Tengah, Ini Info Penting Seputar Revisi PP No 11/2019 Dari Budiman Sudjatmiko

SEMARANG – Rapat koordinasi Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Jawa Tengah yang digelar di NUWIS …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *