Puskominfo – PPDI
JAKARTA – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengajak kepala desa untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk menurunkan angka kematian.
“Kami sudah nambah tempat tidur banyak sekali dan Banyumas juga sudah nambah rumah sakit darurat, tapi angka Covid enggak turun-turun,” ungkapnya dalam siaran langsung di IG, Senin (26/7/2021).
Dilansir dari kabar24.bisnis.com, pada Minggu (25/7/2021), angka kasus harian mencapai 5.265 kasus, maka total kumulatif kasus di Jawa Tengah mencapai 354.080kasus. Sementara itu, angka kematian di Jawa Tengah sudah mencapai 264 kasus, menjadi tertinggi kedua setelah di Jawa Timur yang mencapai 318 kasus.
Dia juga mengingatkan kepada kepala desa dan lurah agar tetap sigap untuk membantu keluarga yang sedang isoman, agar tidak ada warga yang kelaparan saat terinfeksi Covid-19. Menurutnya, kekuatan masyarakat untuk membantu dan menguatkan pasien Covid sangat penting selama pandemi.
Ganjar juga tak lupa mengingatkan warga agar memberikan diri divaksin Covid-19. Kasus kematian di Jawa Tengah, mayoritas dialami oleh orang yang berusia di atas 50 tahun. Dia mengungkapkan setiap warga yang memiliki lansia dan pralansia, agar segera dirayu untuk mengikuti program vaksinasi.
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan penambahan kasus konfirmasi positif virus Corona (Covid-19) pada hari terakhir pelaksanaan PPKM level 4, Minggu (25/7/2021) mencapai 38.679 orang. Dengan penambahan tersebut, maka Satgas Penanganan Covid-19 mencatat total kasus positif sampai dengan Minggu (25/7/2021) menembus angka 3.166.505 kasus
Untuk kasus sembuh, Satgas mencatat adanya penambahan 37.640 orang, sehingga totalnya menjadi 2.509.318 orang yang sembuh dari Covid-19.
