Garut – Tidak bisa dipungkiri organisasi persatuan perangkat desa indonesia (PPDI) merupakan salah satu organisasi terbesar untuk perangkat desa saat ini. Manfaat organisasi yang sudah banyak dirasakan para perangkat desa menjadi hal yang wajib di bentuk di setiap daerah.
PPDI Kecamatan Cibatu Kabupaten Garut adalah salah satu Kecamatan yang melaksanakan Musyawarah Kecamatan pembentukan Formatur PPDI secara demokratis dan bisa dibilang sejarah dikabupaten Garut karena hampir semua perangkat desa hadir dari 11 desa yang ada dikecamatan ini. Pembukaan yang diawali dengan pentas seni tari jaipong menambah riuh suasana.
Kerja keras panitia pelaksana muscam membuahkan hasil pada sambutannya Evi Mulyadi (ketua pelaksana) mengatakan musyawarah kecamatan ini bukan hanya sekedar mencari ketua ataupun struktural PPDI, tetapi menjaga silaturahmi dan kekompakan antara perangkat desa disegala bidang.
Senada dengan ketua PPDI kabupaten Garut Sukmana S.Ap pada sambutannya mengatakan selain menjaga kekompakan organisasi PPDI juga bisa menampung aspirasi dan memberikan perlindungan kerja dan hukum bagi perangkat desa.
Bahkan Camat Cibatu Drs. Sardiman Tanjung, sangat mengapresiasi muscam PPDI ini meskipun dalam kondisi masih perawatan pasca dirawat.
Dalam sambutannya yang menggebu gebu beliau mengatakan perangkat desa harus mendapatkan kesejahteraan yang setara PNS karena kita ketahui bersama perangkat desa harus mengikuti aturan ASN tetapi beban kerja dan waktu kerja lebih berat daripada ASN.
Anggota APDESI juga mangatakan pada sambutannya Widya Heru Kertika, S.E, APDESI dan PPDI adalah satu harus saling support dan kompak, karena pemerintah desa bisa berkualitas dengan kuat dan solidnya antara kades dan petangkat desanya.
Dari 10 kandidat yang dicalonkan ketua oleh perangkat desa se-Kecamatan Cibatu, akhirnya terpilih dengan suara terbanyak M. Zenal sebagai ketua.(Miftah Doel)