Wonogiri – Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Indonesia (Papdesi) Wonogiri dan PPDI bersinergi dalam mensikapi rencana kegiatan aksi di Jakarta pada bulan Januari 2023 ini.
Hal ini terungkap dalam kunjungan silahturahmi pengurus harian PPDI Kabupaten Wonogiri ke Ketua Papdesi Wonogiri, pada Sabtu (07/01) pekan lalu.
Dalam kunjungan silahturahmi tersebut, Tugino selaku Ketua PPDI Kabupaten Wonogiri yang di damping oleh Indradi selaku Bendahara PPDI dan Maryanto dari PPDI Kecamatan Bulukerto, menyampaikan banyak hal terkait dengan dinamika organisasi baik di skala kabupaten maupun nasional.
“ Kunjungan ini merupakan salah satu bagian dari upaya kami (PPDI) untuk menjalin hubungan yang harmonis antara kedua organisasi,” ujar Tugino ketika dhubungi awak media.
“ Kebetulan sinergi antara Papdesi dengan PPDI di lingkup Kabupaten Wonogiri telah terjalin dengan harmonis, “ tambahnya.
Kepada Ketua Papdesi Wonogiri, Purwanto, SIP, yang juga Kepala Desa Krandegan, Bulukerto, Wonogiri, Tugino menyampaikan terkait dengan agenda silahturahmi nasional PPDI yang akan diadakan pada 25 Januari nanti.
Selain sebagai salah satu keputusan dari Mukernas PPDI di Palembang, Silatnas ini nanti akan dipergunakan oleh perangkat desa untuk menyuarakan aspirasinya.
“ Perjuangan status kepegawaian dari perangkat desa dan penguatan kesejahteraan yang akan kita (PPDI) usung nanti di Silatnas,” papar Tugino, yang juga sebagai salah satu perangkat desa Wonokerto, Kecamatan Wonogiri Kota.
Ketua Papdesi Wonogiri merespon dengan positip agenda besar yang akan diusung oleh PPDI nanti di Jakarta, Purwanto juga menyampaikan bahwa para Kepala Desa sendiri akan “menggeruduk” Jakarta pada tanggal 17 Januari 2023.
“ Komunikasi antara Papdesi dengan PPDI di Wonogiri yang sudah terbangun cukup harmonis ini, bisa menjadi dasar perjuangan aparatur pemerintah desa nantinya,” ujar Purwanto.
“ Apalagi dengan manajemen baru di tubuh PPDI Wonogiri dibawah Pak Tugino sebagai Ketua, semoga nantinya akan lebih mampu memberikan manfaat buat anggota dan perangkat desa di Wonogiri,” tambah Purwanto.
Sebagai informasi, Papdesi dan PPDI Wonogiri dalam mensikapi agenda di Jakarta sudah satu suara. Bahkan sudah terjalin kesepakatan untuk saling mendukung perjuangan diantara kedua organisasi.
“ Para Kepala Desa di Wonogiri support penuh perjuangan perangkat desa dalam Silatnas nantinya, dan tidak ada larangan untuk berangkat ke Jakarta yang terpenting pelayanan di Kantor Desa jangan sampai terbelengkai,” tambah Gapur sapaan akrab dari Ketua Papdesi Wonogiri ini.
PPDI Kabupaten Wonogiri sendiri, rencananya akan mengirim perwakilan ke Silatnas sebanyak 11 armada bus. Hal ini sesuai dengan keputusan Rapat Koordinasi yang baru diadakan pada hari Kamis (12/01) kemarin.
“ Keputusan ini baru angka sementara, mengingat ada 25 kecamatan di Wonogiri dan baru 11 kecamatan yang sudah konfirmasi untuk mengirim perwakilan,” pungkas Tugino.