Brebes – Semakin meningkatnya kapasitas aparatur pemerintah desa, baik kades, sekdes dan komponen lainnya, maka dapat memperkuat sinergitas dalam proses penyelenggaraan dan pembangunan desa. Bila tanpa kesatupaduan diantara elemen maka gerak langkahnya akan sulit untuk itu harus dibangun semangat kebersamaan.
Demikian disampaikan Bupati Brebes Idza Priyanti saat Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Perangkat Desa se Kecamatan Tanjung, di Grand Dian Hotel Guci Tegal, Jumat (4/11) malam, seperti dilansir dari majalahfakta.id.
”Kesuksesan pelaksanaan seluruh program pembangunan salah satunya adalah terwujudnya pemerintahan yang bersih dan dan berwibawa. Kepala desa beserta jajarannya memegang peranan penting, karena saudara-saudara semua adalah ujung tombak keberhasilan pembangunan,” tuturnya.
Idza mengatakan, arah dan kebijakan pembangunan serta penyelenggaraan pemerintahan di semua lini, harus berprinsip pada pola pemerintahan yang baik, bersih dan berwibawa, dengan selalu mengutamakan sikap transparansi dalam bekerja. Agar sasaran pembangunan lebih terarah, apa lagi adanya program Dana Desa yang menjadi tanggung jawab bersama.
”Semua peserta dapat benar-benar mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh, demi pembangunan yang lebih baik lagi. Karena mundurnya desa berarti mundurnya pula negara, kesadaran ini penting kita usung dan harus kita miliki kesadaran kolektif ini,” tegasnya.
Idza berharap, seluruh aparatur pemerintah desa mampu mendayagunakan segala potensi yang ada di desa, untuk mendukung proses pembangunan desa, termasuk berupaya mengatasi prioritas permasalahan daerah seperti stunting serta kemiskinan ekstrem yang masih tinggi di Kabupaten Brebes.
Dia juga mengingatkan, dana desa akan segera digelontorkan kembali, dan saat ini tengah digelar sosialisasi dan evaluasi program tersebut. Maka dari itu, gunakanlah anggaran secara arif dan bijak, gunakanlah kewenangan yang berpihak pada masyarakat desa, guna mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan desa.
Halaman berikutnya