Hadiri Harlah PPDI, Bupati Trenggalek Sampaikan Pesan Penting Untuk Perangkat Desa

TRENGGALEK -Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, menyampaikan pesan penting saat peringatan Harlah ke-18 Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) di Alun-Alun Trenggalek, Minggu (15/9). Beliau menekankan kepada seluruh perangkat desa agar melayani masyarakat dengan sepenuh hati dan memastikan tidak ada warga yang merasa diabaikan, terutama dalam pelayanan publik.

“Yang terpenting adalah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pastikan tidak ada yang merasa terpinggirkan, terutama dalam pelayanan di desa,” kata Bupati yang akrab dipanggil Mas Ipin. Ia juga menyarankan agar tersedia nomor kontak perangkat desa yang dapat dihubungi oleh warga yang membutuhkan bantuan.

Selain itu, Mas Ipin menyoroti masalah kekeringan di Trenggalek. Ia mengajak masyarakat yang tidak terdampak kekeringan untuk membantu tetangga yang kekurangan air. “Warga yang tidak terdampak kekeringan bisa membantu tetangganya yang kesulitan air, sembari menunggu datangnya hujan. Mengandalkan distribusi air dari BPBD saja tidak akan cukup,” ujarnya.

Data terbaru menunjukkan bahwa kekeringan di Kabupaten Trenggalek semakin meluas, dengan 31 desa di 11 kecamatan terdampak, seperti Panggul, Dongko, Pule, dan Suruh. Meskipun beberapa hari terakhir turun hujan, namun belum cukup untuk mengembalikan sumber air.

Pada kesempatan tersebut, Mas Ipin juga membagikan kabar gembira terkait dana insentif daerah sebesar Rp 17 miliar yang akan diterima Trenggalek atas prestasi dalam menangani inflasi dan stunting. “Besok Pak Sekda akan ke Jakarta untuk menerima dana insentif ini. Sebagian anggaran akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur dan kebutuhan lainnya,” jelasnya.

Selain itu, Bupati Trenggalek juga mengungkapkan rencana program lingkungan skala kecil seperti Adipura di tingkat RT/RW. Selain menjaga kebersihan, ia mendorong setiap rumah untuk menanam sayuran yang nantinya bisa digunakan dalam program makanan bergizi gratis untuk anak-anak sekolah. Program uji coba ini sudah berjalan di salah satu SD di Sumbergedong dan beberapa RT/RW di Surodakan serta Sumbergedong.

About admin

Check Also

Tutup P3PD, Dirjen Bina Pemerintahan Desa Sebut Prioritas Utama Bagi Perangkat Desa

PALU – Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri secara resmi menutup Pelatihan Peningkatan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *