Bengkulu – PPDI Provnsi Bengkulu dan PPDI Kabupaten Se Provinsi Bengkulu Suskes mengikuti Acara Musyawarah Nasional (Munas) PPDI yang di selenggarakan di pasuruan Jawa Timur pada tanggal 8 dan 9 Januari 2022, acara di hadiri peserta seluruh PPDI se Indonesia, dan di buka langsung oleh Dirjen PMD Kementrian Dalam Negeri Dr. Yusharto Huntoyungo, M.Pd, dan dihadiri oleh wakil Gubernur Jawa Timur Emil dardak, Kapolda, Danrem, Kepala Dinas PMD Jatim dan FKPD lainnya dan acara penutupan langsung di tutup dan di hadiri oleh Gubernur Jawa Timur Hj. Kopipah Indra Parawangsa.
Dalam acara tersebut sungguh bangga Ketua PPDI Provinsi Bengkulu mendapat Pengghargaan bersama rekan lainnya yaitu Ketua PPDI Batang dan ketua PPDI Pasuruan, alhamdulilah Ketua PPDI Provinsi Bengkulu Ibnu Majah juga mendapat Piagam penghargaan dari PPDI Pusat yaitu kategori Sebagai Ucapan terima Kasih Atas Kegigihan Dalam Memperjuangkan Perangkat Desa di Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu, penyerahan langsung oleh ketua Umum PPDI Pusat Mujiyo SH dan di saksikan oleh wakil Gubernur Jawa Timur dan Dirgen PMD Kementrian Dalam Negeri.
Ketua PPDI Provinsi Bengkulu Ibnu Majah, Amd Kom mengatakan, kami provinsi Bengkulu ada 9 kabupaten dan 1 Provini yang berangkat, Alhamdulilah semuanya bisa hadir walaupun ketua PPDI Mukomuko dan Lebong tidak bisa hadir namun di mandatkan ke anggota lainnya, intinya 9 kabupaten dan 1 Provinsi dari Bengkulu mengikuti Munas semuanya, dari Bengkulu ada 9 Kabupaten Yaitu Kab Kaur PLT Ketua Yaitu M. Saleh, Kabupaten Bengkulu Selatan ketua Yudiansyah, Kabupaten Seluma Ketua Herwam Mezi, Kabupaten Bengkulu Tengha Ketua Samsuri, Kabupaten Kepahiang ketua Sudriman, Kabupaten Rejang Lebong ketua Bastari, Kabupaten Bengkulu Utara Gufron Agus Fuadi, Mukomuko Madat kepada Gawardi dan Lebong juga di mandatkan.
Kami berjumlah 10 Orang semuanya alhamdulilah provinsi Bengkulu memberi hak suara dan peserta munas pemilihan ketua dan pengurus PP PPDI masa bakti 2022-2027, dan ketua terpilih sebagai ketua Umum PP PPDI adalah M. Tahril dari Pekalongan Jawa Tengah.
Dalam acara tersebut kami PPDI Provinsi Bengkulu alhamdulilah mendapat piagam penghargaan denga kategori Sebagai Ucapan terima Kasih Atas Kegigihan Dalam Memperjuangkan Perangkat Desa di Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu, ini berkat dukungan saudar kami parades se Provinsi Bengkulu terutama ketua dan pengurus PPDI Kabupaten, Kecamatan dan Anggota parades lainnya, memang Bengkulu pada tahun 2020 dan 2021 terkena badai dan tsunami pemecatan nonprosudural pasca pilkades, tahun 2020 terjadi di Kabupaten Rejang Lebong hampir 350 Orang, Kapahiang, Seluma dan Bengkulu Utara.
Lebih tragis lagi tahun 2021 terulang kembali yaitu Kabupaten Kaur hampir 300 orang, lebong, kepahiang dan Bengkulu Utara, upaya yang kami lakukan berbagai cara, termasuk di kabupaten Kaur, yang leboh besar, kami PPDI Provinis Bengkulu menyurati Kemendagri Alhamdulillah di tanggapi dan kemednagri menyurati Gubernur Bengkulu dan Gubernur Bengkulu menyurati Bupati Kaur dan bupati lainnya di provinsi Bengkulu.
Lebih jauh Majah mengatakan, kami bukan berkirim surat saja, kami PPDI Provinsi Bengkulu langsung menghadap Dirgen PMD, Ketua Komisi 2 DPR RI, Ketua Komite 1 DPD RI meyampaikan permasalahan di kab kaur dan kabupaten lainnya, di tingkah bawah kami juga berbalas pantun di media dengan pejabat kaur dan forum kepala desa kaur, supaya ada pencerahan tersendiri bahwa pemecatan dan pengangkata parades itu ada dasarnya yaitu peraturan dan undang yang ada, Undang-undang Desa no 6 Tahun 2014, PP 47, Permendagri nomro 83 tahun 2015 dan di ubah permendagri no 67 tahun 2017, sudah jelas di sana, kami hanya mencari keadilan di negeri ini ujarnya.
Di tingkat bawah juga terus bergerak, teritama PPDI Kabupaten kaur berbagai cara di lakukan melakukan PTUN, melapor ke Umbusmen, dan mediasi terus di lakukan ini di komandoi oleh Sekretaris PPDI Kab Kaur sekaligus menjabat PLT Ketua PPDI Kaur, mereka di kaur gersit luar biasa, mungkin ini penilaian pihak PPDI pusat memberi pengharagaan ke kami, karena gersitnya kami ngurus kawan2 terzolimi dan mencari keadilan, kami atas nama PPDI Provinsi Bengkulu mengucapkan terima kasi banyak ke PPDI Pusat.
Kami juga atas nama PPDI Provinsi Bengkulu dan Kabupaten mengucapkan terima kasih banyak atas bimibingan Ketua Umum Mujito SH dan Sekjen Sarjoko SH serta pengurus pusat lainnya pariode 2017-2022 yang telah membimbing kami, terutama kesejahteraa dan perlindungan, kami sudah nikmati perjuangan di komandoi oleh pak mojito dan sarjok yaitu PP 11 Tahun 2019 tentang gaji kami di atas UMP Bengkulu yaitu semuanya gaji di atas 2 juta, dan juga perjuangan belum terwujud tetap terus di dukung yaitu NIP D dan kesejahteraan dan perlindungan lainnya. Maka kami sangat bertertima kasih banyak pengurus yang lama.
Dan juga kami sangat menaymbut baik dan bahagia ketua umum baru terpilih hasil munas yaitu M. Tahril, kami yakin dengan pemimpin yang baru perubahan terus di galakkan, kami menaruh harapan yang sangat tinggi, mana yang belum terwujud oleh pengurus yang lama kami yakin ketua yang baru bisa melanjutkan, terutama yaitu NIPD dan pemecatan terus terjadi setelah Pasca Pilkades, kami provinsi Bengkulu siap mendukung program ketua Umum yang baru untuk menuju sebuah perubahan yang baik, kami yakin perubahan yang lebih baik akan terwujud dengan baik, mari kita sama-sama menjaga marwah rumah kita yaitu PPDI dengan baik, intinya satu yaitu kebersamaan menuju perubahan yang lebih baik, parades terlindungi dan kesejahteraan terus meningkat, ujar pria dari Suku Pekal Bengkulu ini. (BKL)