Silahturahmi Desa Juara, Bertemunya 3 Organisasi Desa Di Kota Bandung

Bandung – Provinsi Jawa Barat (Jabar) menjadi salah satu daerah yang memiliki desa dengan total 5.957 per tahun 2021. Dengan banyak desa itu, Pemprov Jabar memberikan dukungan dan perhatian kepada pemerintah desa untuk memajukan desa-desa di Jabar.

Dilansir dari rmoljabar.id, Ketua Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Jabar,  Sutara mengatakan, di era kepemimpinan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, pemerintah desa banyak menerima bantuan seperti pembangunan infrastruktur jalan.

“Jalan prov itu lebih bagus, saya sebagai orang desa menilai bahwa ini harus terus dilanjutkan, pemeliharaannya di setiap ruas jalan ada yang memelihara,” kata Sutara pada acara Silahturahmi Desa Juara, Selasa (11/4) malam di Kota Bandung.

Selain pembangunan fisik, ia menyebut Pemprov Jabar memberikan dukungan berupa bantuan dana untuk kemajuan desa. Bantuan itu disalurkan melalui Tunjangan Penghasilan Aparatur Pemerintah Desa (TAPD) hingga Rp25 juta per tahun.

“Pembangunan fisik di desa dengan bantuan keuangan desa semula TPAPD Rp18 juta naik jadi Rp22 jutadan naik lagi jadi Rp25 juta. Itu bentuk perhatian Pak Gubernur untuk desa, bahkan dia mencoba menambah hingga 50 juta pertahun,” lanjutnya.

Selaras dengan Sutara, Ketua Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Jabar, Bintang Gemilang menambah, pembangunan melalui berbagai program untuk memajukan desa sangat terasa di era kepemimpinan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil.

“Ada 12 program dari Pemprov Jabar untuk desa, ini dorongannya sangat berhasil dan sekarang sudah berjalan. Apalagi kami BPD sangat diperhatikan oleh Pemprov,” kata Bintang menambahkan.

Sebelum era kepemimpinan Ridwan Kamil, ia mengaku PABPDSI Jabar kurang mendapatkan perhatian dan bantuan dari Pemprov. Namun, dengan adanya bantuan yang mulai mengalir, tentunya Kemakmuran desa dapat ditingkatkan.

“Bantuan dari Pemprov itu Rp5 juta awalnya, sekarang tujuh juta. Total desa ada sekitar 5.311, anggota BPD 47.000 lebih,” ucapnya.

Sementara itu, Sekjen Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (APDESI) DPC Sumedang, Deden Darmawan menjelajah, desanya mendapatkan bantuan dari Pemprov Jabar Rp130 juta pertahun. Bantuan rutin ini digunakan untuk pembangunan desa.

“Dari total itu, peruntukan fisik sekitar 70 juta, anggaran untuk BPD Rp5 juta, TPAPD satu bulan gaji untuk kepala desa perangkat desa pengentasan kemiskinan,” kata Deden yang juga sebagai Kades Cipamekar, Kabupaten Sumedang.

Ia menilai adanya bantuan dari Pemprov Jabar ini sangat membantu untuk menyejahterakan warganya. Deden berharap ada peningkatan bantuan dari Pemprov Jabar ke depannya.

“Peruntukkan (bantuan dari Pemprov Jabar) sesuai kebutuhan masing-masing desa. Itu ya Alhamdulillah membantu, meski janjinya Rp250 juta dan baru sampe Rp130 juta. Tapi bermanfaat untuk menambah dana desa pusat,” pungkasnya.

About admin

Check Also

Kecewa Tidak Ada Pembahasan Pasal Perangkat Desa, PPDI Siapkan Langkah Strategis Pastikan Aspirasi Perangkat Desa Masuk Rancangan PP

BANDUNG – Agenda Uji Petik Rancangan Peraturan Pemerintah Perubahan Ketiga Atas PP No 43 Tahun …

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *