Puskominfo – PPDI
PASAWARAN – Para perangkat desa di Kabupaten Pesawaran memberikan apresiasi kepada pemerintah setempat atas langkah penyelesaian pembayaran Penghasilan Tetap (Siltap) bagi aparatur desa. Langkah ini dinilai penting di tengah kondisi keuangan yang sedang tidak stabil.
Lesmono, Kaur Keuangan Desa Bagelen, Kecamatan Gedongtataan, mengungkapkan terima kasih kepada Bupati Pesawaran dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) atas usaha mereka untuk merampungkan pembayaran Siltap bagi perangkat desa.
“Kami memahami bahwa situasi keuangan daerah saat ini sedang tidak stabil. Keterlambatan dalam pembagian Dana Bagi Hasil (DBH) juga turut mempengaruhi. Namun, kami sangat mengapresiasi upaya Pemkab Pesawaran dalam memenuhi kewajiban mereka kepada aparatur desa,” ujar Lesmono pada Jumat, 11 Oktober 2024.
Uci Ahmad, Kaur Perencanaan Desa Muncak, Kecamatan Teluk Pandan, juga menyatakan hal serupa. Menurutnya, seluruh Siltap aparatur desa di wilayahnya telah selesai dibayarkan. “Alhamdulillah, Siltap sudah selesai dibayarkan. Ini menjadi kabar baik bagi seluruh perangkat desa di Pesawaran, karena ada di antara mereka yang sangat bergantung pada Siltap,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Perangkat Desa Indonesia Kabupaten Pesawaran, Suwanto, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Desa Pujorahayu, Kecamatan Negeri Katon, mengonfirmasi bahwa pencairan Alokasi Dana Desa (ADD) telah menyelesaikan pembayaran Siltap untuk bulan Juli hingga Agustus 2024. “Kami semua berterima kasih kepada Bapak Bupati Pesawaran atas upayanya sehingga pembayaran ini bisa diterima tepat waktu. Kami berharap Kabupaten Pesawaran semakin maju, dan Bapak Bupati senantiasa diberi kesehatan untuk menjalankan tugasnya,” ucap Suwanto.
Kepala Dinas PMD Kabupaten Pesawaran, Nur Asikin, menambahkan bahwa pihaknya terus berupaya mencari solusi agar tidak ada lagi keterlambatan dalam pencairan ADD ke depannya. “Kami berkomitmen agar pembayaran Siltap aparatur desa dapat disalurkan tepat waktu. Meski ada kendala dalam pendapatan dari DBH, Bupati tetap mencari alternatif sumber untuk memastikan pembayaran Siltap tetap lancar,” jelasnya.
