Pimpin PPDI Tasikmalaya, Nanang Saripudin Akan Perjelas Hak Dan Kewajiban Anggota

Tasikmalaya – Nanang Saripudin S.M resmi di lantik sebagai ketua Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI ) masa bakti 2023-2028, di Pendopo Baru Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (28/12/2023).

Dalam acara tersebut tampak hadiri Asda 1 dan 2 , Kepala Dinas PMD, Dewan pembina PPDI Kabupaten Tasikmalaya, Ketua Apdesi Kabupaten Tasikmalaya, seluruh Perangkat Desa Sekabupaten Tasikmalaya, beserta para tamu undangan lainnya.

” Alhamdulillah ini adalah kesempatan yang baik walaupun memang berat, karena memang Amanah ini berat menjadi ketua PPDI Kabupaten Tasikmalaya di tengah-tengah anggota / Perangkat Desa yang ada di Kabupaten Tasikmalaya, Tapi saya berharap bahwa tidak ada satu pekerjaan yang berat kalau dilakukan dengan kebersamaan,”Ujar Nanang Saripudin S.M, seperti yang dilansir dari laman analisnews.

Ia juga mengatakan, bahwa kita bisa belajar dari pengalaman dari periode pertama, jadi ada beberapa hal atau poin yang akan diperjelas terkait dengan hak dan kewajiban,pertama kita mendapati beberapa anggota yang memang bisa saya katakan bahwa ketika berbicara kewajibannya kurang aktif.namun ketika dia mendapatkan masalah atau pun apa,dia datang kepada kami minta koordinasi.

” Maka di sini saya akan menekankan bahwa hak dan kewajiban di periode yang kedua ini saya akan di perjelas dengan Icard. Dimana yang anggota PPDI yang berkartu identitas,mana yang tidak dan itu pun akan berlaku hak dan kewajibannya”.Jelasnya.

Di tempat yang sama Drs.Erry Purwanto M.si selaku Dewan Pembina PPDI Kabupaten Tasikmalaya menambahkan “, PPDI Harus baik-baik saja dengan kepala Desa karena PPDI itu adalah perangkat Desa, Jangan sampai kemudian melupakan jati dirinya sebagai perangkat Desa, oleh karena dia harus baik-baik saja dengan kepala Desa, Maka sinergitas harus terjamin jangan kemudian PPDI kemana APDESI kemana, yang tentu ini harus menjadi satu kesatuan-satuan dalam kerangka mewujudkan kinerja bersama-sama”. Tambahnya.

Menurutnya, terkait dengan PPDI baru saya berharap mereka bisa melakukan konsolidasi internal yang sama sekali adalah bagaimana membangun spirit semangat para perangkat Desa, lebih fokus kepada tupoksi dan lebih fokus kepada kompetensi dia sebagai perangkat yang harus melaksanakan tugas-tugas pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di Desa, yang dengan sendirinya ini adalah mengandung Aspek pelayanan itu yang harus jadi fokus utama dan itu harus di gerakkan oleh pimpinan APDESI, Sehingga perangkat Desa lebih profesional bila melaksanakan tugas-tugas kepemerintahan karna banyak kepala desa yang masih lulusan SMP, Sedangkan perangkat Desa itu SLTA, Jadi ada ketimbangan tetapi tidak berarti bahwa perangkat Desa itu merasa dirinya punya pengetahuan dan pengalaman lebih karna latar belakang pendidikan, Dan di sini lah PPDI dengan APDESI harus baik-baik saja.

” Terkait dengan rencana kinerja PPDI yang baru Dewan Pembina PPDI lebih fokus agar mereka lebih mengedepankan peningkatan kapasitas sebagai perangkat yang profesional, Yang memiliki kompetensi yang bisa mempercepat pelaksanaan program pembangunan di daerahnya masing-masing,” Ungkapnya.

Hal senadapun di sampai oleh Ketua Apdesi Kabupaten Tasikmalaya ia mengatakan ” Mudah-mudahan dengan hadirnya PPDI di Kabupaten Tasikmalaya bisa terus membangun bersama-sama membangun masyarakat Desa ke yang lebih baik, dan kita sudah komitmen bersama di Kabupaten Tasikmalaya bahwa Apdesi dan PPDI tidak bisa dipisahkan karena kita satu rumah, juga melaksanakan tugas-tugas untuk meningkatkan kualitas maupun kesejahteraan masyarakat yang ada di desanya masing-masing,” Tutup Giri.

About admin

Check Also

Perbaiki Tata Kelola Keuangan Desa, Pemkab Kubu Raya Gelar Pelatihan Untuk Kepala Desa

KUBU RAYA – Pemerintah Kabupaten Kubu Rауа, Kаlіmаntаn Bаrаt, ѕеdаng bеruѕаhа mеmреrbаіkі tаtа kеlоlа kеuаngаn …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *